Tulungagung, Urupedia – Kerusuhan kembali terjadi dalam kegiatan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Tulungagung, Minggu malam (20/11/2022).
Kerusuhan yang terjadi ini sampai membuat beberapa fasilitas kampus menjadi rusak dan 75 orang diamankan oleh pihak kepolisian.
AKBP Eko Hartanto, Kapolres Tulungagung mengungkapkan, kegiatan awal mulanya berjalan dengan baik. Oleh karena itu pihaknya merenggangkan keamanan dan pihaknya mengedepankan pengamanan dari internal.
“Dalam hal ini kami mengedepankan pengamanan internal sehingga acara selesai dan tidak ada kejadian,” ujarnya.
Namun, tiba-tiba kerusuhan kembali terjadi. Sejumlah fasilitas kampus pun menjadi rusak.
“Dari kubu yang mana kita tidak tahu yang terpenting disitu ada kerusakan fasilitas dari kampus UIN dan ada beberapa di video itu korban yang luka-luka,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan pencegahan adanya konflik yang lebih besar antara pihak pengamanan internal dengan masyarakat sekitar.
“Tindakan kepolisian itu melakukan tindakan evakuasi pengamanan terhadap adek-adek yang masih terjebak di gedung Sarifudin Zuhri,” jelasnya.
Ia juga menuturkan akan memeriksa semuanya, baik dari pihak kampus, pihak panitia dan orang yang telah diamankan.
“Kita periksa semuanya, dari pihak yang dirugikan pihak kampus, pihak panitia dan teman-teman yang kita amankan ini seperti apa,” paparnya.
