Urupedia – Salah satu mahasiswa asal Politeknik Negeri Jember terpilih menjadi delegasi Fully Funded dalam program Youth Exchange chapter Singapore-Malaysia yang diadakan oleh Komunitas Semangat Muda Indonesia (SMI). Program ini sendiri dilaksanakan pada tanggal 11-15 september 2023.
Mahasiswa berprestasi tersebut bernama Aditya Setya Nugraha, Mahasiswa semester akhir Program Studi Teknik Informatika kelas Internasional 19 – Jurusan Teknologi Informasi.
Mahasiswa yang kerap dipanggil Adit ini menceritakan, untuk menjadi delegasi fully funded youth exchange chapter Singapore-Malaysia memerlukan beberapa tahapan seleksi. Adit menjelaskan tahapan awal seleksi yaitu pendaftaran kemudian tes kemampuan dasar, lalu leaderless group discussion dan tahap terakhir yaitu sesi wawancara.
Kegiatan ini telah Adit ikuti selama lima hari berturut-turut. Rincian kegiatan selama di luar negeri mulai dari University Visit, Country Exploration, KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) / SILN (Sekolah Indonesia Luar Negeri Visit, Teaching Project, Youth Project, dan Networking Session.
“Kegiatan University Visit dilaksanakan di Universitas Malaya. Country Exploration di Negara Malaysia dan Singapura. KBRI yang dikunjungi ada di KBRI Malaysia. Untuk Teaching Project, Youth Project dan Networking Session di laksanakan bersama adek-adek yang ada di sekolah indonesia Singapura dan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur,” ucapnya.
Lebih lanjut Adit mengatakan bahwa ada beberapa mahasiswa Indonesia yang mengikuti kegiatan ini seperti Telkom university, Universitas Gajah Mada, Universitas Islam Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Jember dan beberapa Universitas lainnya yang ada di Indonesia.
Adit merasa banyak hal yang Dia dapat selama mengikuti kegiatan youth exchange chapter Singapore-Malaysia mulai dari pembelajaran yang memberinya makna arti dalam kehidupan, rasa untuk selalu bersyukur dan mensyukuri nikmat Katanya ketika jauh maka arti hidup pasti akan terasa.
“Bertemu dengan rekan pilihan hebat se-Indonesia merupakan kesempatan luar biasa yang diberikan Allah SWT, perjuangan yang ingin saya raih sejak lama akhirnya bisa terwujud yaitu bisa mengunjungi 2 negeri di Asia Tenggara dengan sistem tatanan teknologi, pendidikan dan suasana yang berbeda tentunya,” terang Adit.
Diakhir Adit menyatakan dari kedua negara yang dikunjungi dilihat dari berbagai perbandingan yang ada, negeri terbaik menurutnya tetaplah Indonesia. Kemudian Dia tak lupa berterima kasih kepada Semangat Muda Indonesia yang telah menyelenggarakan dan mewadahinya dalam mengikuti perjalanan yang penuh pembelajaran ini.
“SMI menjadikan makna berarti, thanks for the experience Semangat Muda Indonesia,” tutupnya.
