Urupedia – Beberapa hari ini iklim cuaca hujan es melanda sejumlah wilayah di Mojokerto dan sekitarnya. Hal ini membuat beberapa Kecamatan di Kabupaten Mojokerto mengalami kejadian bencana banjir yang tak terduga.
Merespon dari kejadian tersebut Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) Kabupaten Mojokerto menggelar Diklat Water Rescue. Diklat ini digelar di Desa Leminggir, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Sabtu sampai Minggu tanggal 11-12 Februari 2023.
Kegiatan ini melibatkan Pengurus Cabang IPNU IPPNU Kabupaten Mojokerto, Pengurus DKC CBP KPP Kabupaten Mojokerto, Pengurus DKW CBP KPP Jawa Timur. Kemudian Pengurus DKN CBP KPP Nasional, dan pengurus cabangnya. Pemateri sendiri diambil dari PC LPBI Mojokerto dan diikuti oleh 20 peserta yang mana terbagi 11 internal dan 9 luar Kabupaten Mojokerto.
Komandan DKC. CBP Kabupaten Mojokerto M. Sa’adilah Muaqib mengungkapkan, kegiatan diklat water rescue ini digelar untuk merespon iklim ekstrem yang melanda Mojokerto beberapa hari ini. Kegiatan ini juga merupakan salah satu program kerja DKC CBP KPP Kabupaten Mojokerto, dan melibatkan PC LPBI NU Kabupaten Mojokerto.
“Saya berharap dari Diklat ini tercipta kader-kader yang militan di bidang pengendalian atau kecelakaan di air. Bilamana nanti dibutuhkan, saya harap ilmu water rescue ini dapat berguna dan bermanfaat bagi peserta untuk kegiatan sosial kemanusiaan,” terangnya.
Riski Fajar Prakoso, Ketua Pelaksana juga memberi arahan dan motivasi agar selalu bersemangat dalam mengikuti pelatihan ini. Sehingga ilmu yang telah diberikan bisa bermanfaat.
“Kepada peserta agar selalu semangat dan bisa mengikuti acara diklat dari awal hingga selesai agar ilmu dari pemateri nanti bisa kalian serap dan nantinya. Harapan saya dan pemateri, ilmu ini bisa berguna dan bermanfaat pada kepedulian sosial kemanusiaan,” paparnya.
