Blitar, Urupedia.id – IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) Blitar borong Top 10 PAC (Pimpinan Anak Cabang) IPNU dengan pengisi database terbanyak Minggu ini. Dari 22 PAC se Blitar, 3 PAC mendapat predikat Top 10. Ini sesuai dengan data yang dirilis pada 25 Maret 2022.
Tiga PAC tersebut adalah PAC Ponggok di urutan dua, PAC Srengat diurutan tiga dan PAC Gandusari di urutan enam.
Moch. Fathul Ulum, Ketua PC (Pengurus Cabang) IPNU Blitar menyampaikan kepada Tim Media Urup bahwa pendataan ini sudah lama dilakukan, bahkan sebelum kepengurusannya dengan aplikasi SINAR (Sistem Informasi Pelajar NU Blitar).
“Kita sudah melakukan berbagai strategi, mulai dari administrasi dan kaderisasi. Jadi sebelum adanya “top database” setiap 1 minggu sekali, yang dilakukan oleh PP (Pengurus Pusat) maupun PW (Pengurus Wilayah), kami sudah menguatkan database anggota masyarakat IPNU di Blitar,” ujarnya.
Hal ini terbukti dalam kurun akhir periode kepengurusan sebelumnya. Dimana semua persuratan dan pelaksaan kegiatan perlombaan diharuskan melampirkan Nomor Kartu Tanda Anggota (KTA).
Fathul Ulum menuturkan bahwa untuk mendapatkan KTA tersebut haruslah mengisi form di aplikasi SINAR dan nantinya dengan mengisi form tersebut akan mendapatkan KTA.
“Di dalam aplikasi SINAR itu sudah ada database hampir 10.000 data, tapi belum sinkron dengan website pusat. Kemudian setelah PW melakukan pendataan. Kita kemudian berdiskusi dengan pengurus terkait hal itu dan dari PC lah yang kemudian memindah data tersebut,” lanjut Ulum.
Dia mengungkapkan bahwa pendataan di aplikasi sinar ini sudah berlangsung sejak pertengahan periode sebelum dia, yaitu di tahun 2020. Kemudian puncaknya sebelum Konfercab (Konferensi Cabang) dengan menetapkan kebijakan harus bersambung dengan database langsung.
“Tiga PAC ini bisa masuk Top 10 karena gencarnya kaderisasi dan ada progam kaderisasi yang berkelanjutan. Seperti di PAC Srengat yang mengadakan makesta serentak, PAC Ponggok melakukan kaderisasi secara berkala setiap minggu,” jelasnya
Dia berharap agar data base ini ke depan bisa dimanfaatkan dengan baik, sehingga bisa memetakan potensi kader-kader di Kabupaten Blitar.
Mega Aldi selaku Ketua IPNU PAC Srengat sangat bersyukur sekali atas pencapaian yang diraih ini.
“Semoga ke depannya dapat lebih baik lagi, khususnya kader-kader dengan jumlah sekian dapat dipetakan dan digali potensinya. Sehingga bukan kuantitas saja yang menjadi sorotan tapi kualitas mereka dapat berpengaruh untuk organisasi,” harapnya
Pewarta: Munawir Muslih
Editor: Ummi Ulfa
