Urupedia – Dengan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, untuk memperkuat khasanah bahasa daerah, PAC IPNU-IPPNU Kauman mengadakan Tadarus Budaya Bahasa Jawa yang dilaksanakan pada (25/07/2021) pukul 09.00 WIB yang bertempat di Madrasah Diniyah Darussalam desa Pucangan kecamatan Kauman dengan tema “Gladhen Bahasa Jawa”.
Kegiatan ini berawal dari basis organisasi yang tidak hanya bersinggung dengan sesama pelajar saja. Melainkan juga bersinggung langsung dengan masyarakat yang beragam, mulai dari masyarakat awam, masyarakat intelektual, dan lain sebagainya. Dari situlah terbentuknya kegiatan rutinan yang dikemas dalam satu buah kegiatan bernama “Tadarus Budaya Jawa”.
“Dalam rangka meningkatkan softskill pelajar NU kecamatan kauman terutama dalam bidang komunikasi khususnya penggunaan bahasa jawa, maka diperlukan kemampuan bahasa yang baik. Tidak hanya cukup mengusai bahasa Indonesia yang baik dan benar saja, melainkan juga bahasa Jawa. Karena berhubungan dengan masyarakat apabila kita menyesuaikan dengan kebiasaannya mereka. Selain itu juga, untuk menjaga khasanah bahasa daerah dikalangan para pelajar. Agar bahasa Jawa ini tetap lestari.” Ujar rekanita Alfista Yulian Sari selaku ketua PAC IPPNU Kauman.
Kegiatan tersebut menghadirkan seorang narasumber Hendri Susilo dengan tema “Gladhen Bahasa Jawa” yang merupakan sebuah ruang untuk belajar mengenai unggah-ungguh bahasa Jawa yang baik dan benar. Kegiatan tersebut dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama, yaitu penyampaian materi dari narasumber dan sesi kedua, yaitu praktek dari materi yang telah disampaikan.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini para pelajar memiliki kesadaran akan pentingnya mengetahui, mempelajari dan menerapkan unggah-ungguh bahasa dalam menjalani kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Rekanita Alfista Yulian Sari memaparkan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk mengupayakan generasi yang istilahnya “Wong Jawa Kangora lali Jawane”.
Kegiatan tersebut dimulai pukul 09.00 s.d. 12.00 WIB dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.“Kita juga membatasi peserta yang hadir. Dengan dihadiri oleh 16 peserta, karena bertepatan dengan PPKM .” Pungkasnya.