Trenggalek, Urupedia – Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Trenggalek unjuk keterampilan atraksi dalam acara pawai taaruf Hari Santri Nasional (HSN) 2022 Kabupaten Trenggalek, Minggu (06/10/2022).
Pawai taaruf ini sendiri start dari depan Pendopo Manggala Praja Nugraha Kabupaten Trenggalek dan finish di GOR Gajah Putih.
Atraksi yang ditampilkan adalah unjuk kekebalan tubuh. Yaitu dengan mencambuk tubuh dengan lidi aren yang sudah di pintal yang dilakukan di sepanjang jalan saat pawai.
Tak hanya itu saja, saat di depan garis finish pun, para pendekar Pagar Nusa juga menampilkan salam Pagar Nusa. Penampilan ini disaksikan langsung oleh Ketua Cabang NU Trenggalek, Rois Syuriah NU Trenggalek, dan berbagai tokoh lain.
Dewan pendekar Pagar Nusa Trenggalek, Gus Khozin mengatakan atraksi dari para santri Pagar Nusa bertujuan untuk syiar dan melestarikan warisan dari para pendiri Pencak Silat Nahdlatul Ulama.
Atraksi dalam kegiatan pawai hari santri nasional 2022 sebagai wujud dari rasa syukur. Karena Pagar Nusa juga merupakan santri yang seharusnya juga ikut meramaikan hari santri.
“Pagar Nusa merupakan pencak silat yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama. Dimana tujuannya untuk mewadahi minat dan bakat dalam bela diri, seni, spiritual dan olahraga para kaum muda NU,” ujar Gus Khozin.
Gus Khozin juga menjelaskan bahwa Pagar Nusa juga merupakan warisan para ulama yang harus dilestarikan.
“Dalam Nahdlatul Ulama ada Badan Otonom yang sifatnya olahraga dan seni yang bernama Pagar Nusa. Mari kita lestarikan dan syiarkan, dan kita bisa ikut berkhidmah di NU lewat Pagar Nusa,” tandasnya.
