Urupedia – Jumat, 29 Juli 2022 Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) ranting Kutorejo melakukan kegiatan tasyakuran. Kegiatan ini diikuti oleh anggota PSHT se-Kecamatan Kutorejo yang berjumlah 150 orang, 100 anggota se-Kecamatan, 10 pengurus ranting, dan 40 calon anggota baru, serta terlihat pada foto TNI dan kepolisian juga andil mengamankan prosesi kegiatan tasyakuran ini.
Balia dusun Grogol Desa Kepuh Pandak Kecamatan Kutorejo didapuk sebagai tuan rumah kegiatan memperingati hari lahir 100 tahunnya PSHT ranting Kutorejo cabang Mojokerto pusat Madiun, yang mana dari desa inilah PSHT ranting Kutorejo pertama kali didirikan.
Menurut Ketua Ranting, Mas Sayuto Eko Warno ketika diwawancarai Tim Media Urup, kegiatan ini selain memperingati lahirnya satu abad PSHT kegiatan ini juga memperingati 1 Muharram yang merupakan tahun baru Islam dalam kalender Hijriyah.
“Ini Adalah malam Sakral 1 Muharram yang mana dalam ajaran Islam 1 Muharram merupakan tahun baru Islam, dan juga bersamaan dengan malam sakralnya Persaudaraan Setia Hati Terate,” ungkap Mas Sayuto.
Ketika sambutan, Mas Sayuto mengingatkan kepada saudara-saudara PSHT tentang Makna 1 Muharam ini. ” Kegiatan ini dimaksudkan untuk mensucikan kembali niat hati kita ber SH Terate agar selalu mempunyai pegangan iman dan mengamalkan Ajaran Luhur dari PSHT, yaitu Ajaran Akhlak Budi Luhur dan Ketaqwaan kepada Tuhan yang maha Esa.”
“Di sini juga ada calon anggota PSHT yang berjumlah 40-an orang yang mana nanti akan diberi wejangan oleh tingkat 2 dari cabang Mojokerto agar semakin mantap menjadi calon warga Setia Hati Terate,” sambung Mas Sayuto.
Editor : Ummi Ulfatus Sy