Urupedia – KH. Muhammad Anwar Manshur atau yang biasa dipanggil Mbah War merupakan putra sulung dari KH. Manshur Anwar sekaligus cucu dari KH. Abdul Karim yang merupakan pendiri Pondok Pesantren Lirboyo.
Beliau lahir pada tanggal 1 Maret 1938, dan sekarang menjadi pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur. Kiai Anwar Mansur merupakan ulama yang kharismatik, sangat disegani dan dihormati di kalangan pesantren sampai para pejabat.
Berikut ini Dawuh KH. Anwar Manshur
“Harganya seseorang adalah ilmu dan pengamalannya,” KH. M. Anwar Manshur
“Kita harus benar-benar ikhlas dalam berjuang. Jangan sampai mengharapkan pamrih dari segala apa yang kita sumbangkan kepada bangsa dan masyarakat,” KH. M. Anwar Manshur.
“Sekecil apapun amal baik, jangan ditinggalkan. jika disitu ada murka Allah, begitu besar siksanya. Sekecil apapun amal buruk jangan dilakukan. Karena sekecil apapun amal baik, jika disitu ada ridho Allah begitu besar pahalanya. Sekecil apapun amal buruk,” KH. M. Anwar Manshur.
“Akhlak iku paling utomo. Wong pintere koyo opo nek gak nduwe akhlak ora ono regane (Akhlak itu paling utama. Sepintar apapun seseorang, jika tidak mempunyai akhlak, tidak ada harganya),” KH. M. Anwar Manshur.
“Utama-utamanya ibadah bagi orang tua adalah mendidik (mengajari menjadi baik) kepada putra putrinya,” KH. M. Anwar Manshur.
“Seberapa susahnya, ayo dilakukan, karena sebab ngaji, Kami semua dijadikan mulia di dunia dan akhirat. Karena tahu, yang baik dilakukan, yang buruk dijauhi. Lha kalau tidak ngaji, tidak akan tahu, dikira baik ternyata jelek, dikira jelek ternyata (perkara) baik,” KH. M. Anwar Manshur.
“Ndidik Iku Abot! Mergo ndidik niku iso dadi contoh sekabehane (Mendidik itu berat karena mendidik itu harus bisa menjadi contoh yang baik dalam segala hal),” KH. M. Anwar Manshur.
“Seseorang ketika berbuat baik kepada orang tua, hidupnya itu bahagia. Rizkinya diberi kecukupan oleh Allah Swt. Kalau kalian bisa seperti itu Masya Allah anak turun kalian menjadi orang yang baik semua,” KH. M. Anwar Manshur.
“Orang hidup mau beribadah itu orang yang paling beruntung. Sebab kita diciptakan oleh Allah hanya untuk beribadah. Jadi kalau ada orang tidak mau beribadah, berarti tidak sesuai dengan tujuan diciptakannya,” KH. M. Anwar Manshur.
“Jangan sampai kita menjadi orang yang ingin benar sendiri,” KH. Anwar Manshur.
