Berita

Perkuat Pemahaman Gender: PMII Rayon Bahasa Avicenna Adakan Kelas Gender

×

Perkuat Pemahaman Gender: PMII Rayon Bahasa Avicenna Adakan Kelas Gender

Sebarkan artikel ini
Perkuat Pemahaman Gender: PMII Rayon Bahasa Avicenna Adakan Kelas Gender

TulungagungUrupedia.id, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon “Bahasa” Avicenna Komisariat UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung mengadakan acara kelas Gender, Kamis (23/12/21). Acara ini bertempat di rumah bahasa Avicenna, dan dalam perbincangannya kali ini mengulas tentang kesetaraan Gender dan Ketidakadilan Gender.

Dalam kegiatan kali ini mengambil tema “Arah Gerak PMII Menyintas Victimisasi dalam Kesetaraan Gender” sebagai perwujudan maraknya kasus-kasus ketidakadilan Gender yang dialami oleh kaum perempuan.

“Maraknya kasus baru-baru ini, bisa kita lihat bahwa saat ini wanita menjadi bahan bulan-bulanan laki-laki bahkan bisa dibilang korban dari tindak pelecehan seksual. Nah maka dari itu kami memilih tema ini,” Ujar Maria Ulfa, Ketua Pelaksana Kelas Gender.

Dia meneruskan bahwasanya Viktimisasi perempuan merupakan hal yang ironis ditengah perjuangan panjang kaum perempuan untuk mencapai kesetaraan gender, karena pada kenyataannya ketidakadilan masih terus berlangsung.

“Mereka masih dijadikan korban diskriminasi, pelecehan, kekerasan, eksploitasi, baik dari segi fisik maupun psikis,” Sambungnya.

Acara tersebut menghadirkan pemateri Linda Saniatul Aqla, ketua KOPRI Komisariat UIN Satu Tulungagung dan di moderatori oleh Kholida Silvana Amalia anggota Rayon Avicenna. Dan dihadiri oleh beberapa peserta diskusi mulai dari angkatan 2019-2021.

Dalam acara kelas Gender ini, Maria Ulfa berharap. “Semoga wanita tidak dipandang lemah oleh kaum Adam (laki- laki,red). Dan yang menjadi point utama gender itu dipengaruhi oleh sistem konstruksi sosial yang berasal dari masyarakat sehingga semoga ketimpangan gender yang terjadi bisa sedikit di minimalisir,” tuturnya.

Konsep dalam acara tersebut menekankan sistem ceramah dan brainstorming sehingga peserta tidak terlalu ditekan dalam materi tapi materi tersebut didiskusikan dengan sistem permainan yang menarik.

Pewarta: Al Fatih Rijal

Editor: Munawir Muslih

Untuk mendapatkan berita dan tulisan ter-update dari kami bisa bergabung ke grup Telegram melalui link berikut (KLIK DISINI)