Urupedia – Bentuk kepedulian para dzuriyah muda pondok pesantren se-Jombang yang tergabung dalam grup Pahlawan Bertopeng Kabupaten Jombang terhadap kondisi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jombang (14/02/2023) yang sampai hari ini belum terbentuk kepengurusan, dan tidak kunjung menemukan titik terang, maka kami menyatakan pandangan:
1. Mengucapkan selamat dan sukses 100 tahun Nahdlatul Ulama,
2. Mendukung sepenuhnya karteker PCNU Jombang dari PBNU,
3. Mendesak PBNU untuk menjadi mediator yang bijak dalam permasalahan yang ada Di PCNU Jombang,
4. Mendukung sepenuhnya Konferensi Cabang NU Jombang sesuai AD/ART dan Perkum PBNU,
5. Menghimbau seluruh warga NU Jombang untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan serta kondusifitas Jombang pra dan pasca Konferensi NU Cabang Jombang.
Dalam kesempatan wawancara kepada salah satu Gus “Kami sangat mengharapkan permasalahan yang ada agar cepat di selesaikan, Dan kepengurus pcnu jombang agar tidak ada ke kosongan serta terbentuk dan berjalan sebagaimana mesti nya.”
Pahlawan Bertopeng Kabupaten jombang yang beranggotakan Gus-gus dari pondok se Jombang, antara lain Gus Izzul Islam Annajmi/Gus Amik (Tambak Beras), Gus Mirza (Tebuireng). Kemudian Gus Zaini (Pacul Gowang), Gus Amak (Tambak Beras), Gus Najwa Fikri (Denanyar), Gus Ridlo Zamzami (Denanyar).
Gus Nabriz (Tambak Beras), Gus Rusdan Dani (Rejoso), Gus Zidni (Denanyar), Gus Fuad (Denanyar), Gus Mahbub (Tebuireng), Gus Hikam ( Mojoagung). Kemudian Gus Naqib (Ngoro) Gus Anwar (Pacul Gowang), Gus Fafa ( Denanyar), Gus Mustofa (Denanyar), Gus Ari (Denanyar). Ada Juga Gus Fattah (Jombang Kota) Gus Shofi (Tambak Beras), Gus Baha (Rejoso) Gus Amak (Mayangan). Gus Syauqoni (Denanyar), Gus Fata (Pacul Gowang) Gus Qohir (Jogoroto), Dll.