Urupedia – Menulis adalah kegiatan yang menyenangkan bagi sebagian besar orang. Tidak hanya untuk mengungkapkan tentang perasaan, tapi menulis juga dapat membagikan informasi penting kepada orang lain.
Kebanyakan orang sudah merasa puas saat dia berhasil menulis untuk diri sendiri. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa ada kebanggan lebih ketika seseorang berhasil menulis sesuatu untuk dimuat di sebuah laman yang bergengsi.
Alfika Syafa atau yang akrab disapa Alfika membeberkan beberapa tips agar bisa menerbitkan naskah di mojok.co. Ia juga menyampaikan tentang motivasinya dalam mengirim tulisan di laman tersebut.
“Sebenarnya mengirim tulisan itu untuk mengangkat peristiwa terkini dengan sudut pandang pribadi,” jelasnya.
Menurutnya, berhasil lolos di media yang cukup bergengsi seperti mojok.co adalah hal yang dapat meningkatkan personal branding. Pengalaman luar biasa tersebut juga dapat menambah relasi dengan para editor serta menumbuhkan kepekaan pribadi terhadap fenomena-fenomena yang terjadi di sekitar.
Agar karya yang ditulis berhasil diterbitkan di mojok.co, ia memberikan beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya adalah:
1. Memperhatikan Tema
Bila tema yang diangkat dalam tulisan kurang hot dan kurang update. Maka, akan memicu naskah tersebut tidak lolos.
2. Memperhatikan Sudut Pandang
Seseorang yang ingin menerbitkan karya di mojok.co, sebaiknya memperhatikan tentang sudut pandang yang diambil. Sudut pandang yang baik adalah sudut pandang yang belum banyak dibicarakan oleh penulis lain.
3. Memperhatikan Struktur dan Ejaan
Salah satu faktor yang membuat karya kita tidak diskip oleh redaktur adalah adanya kerapian dan kejelasan dalam penyusunan struktur tulisan. Karena editor yang menyeleksi naskah juga manusia, maka beliau cenderung mengabaikan naskah yang ejaan dan susunannya berantakan.
Menurut Alfika, meskipun terdengar menyenangkan, namun meloloskan naskah di mojok.co atau media online lain memang cukup sulit di era sekarang. Honor yang didapat pun masih jauh dari kata layak.
“Untuk honor menulis di masa sekarang itu lumayan sedikit karena media online sekarang sudah menjamur,” terangnya.
Hal yang memicu kondisi tersebut adalah banyaknya media sosial yang lebih diminati sebagai ajang promosi bisnis. Sehingga website atau laman seperti mojok.co kekurangan pembaca dan kekurangan pendapatan.
Meskipun begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa value dari tulisan yang dimuat di media online lebih berkualitas dan mampu mengembangkan pengetahuan pembaca dari pada media sosial yang terkadang melenceng dari fakta yang sebenarnya.
Penulis: Icha Gilang Permata
