Urupedia.id – Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Joho Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung resmi dilantik pada Ahad, (02/07/2023) di Balai desa Joho. Pelantikan PR IPNU IPPNU Desa Joho ini akan menjalankan kepemimpinan pada masa khidmat 2023-2025.
Pelantikan berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB dengan diawali dengan penampilan pencak silat Pagar Nusa dan lalaran kitab ‘aqidatul awam versi salawat Duqtu Walalan Ataqola yang dilantunkan oleh adik-adik santri TPQ Desa Joho. Dalam acara ini turut mengundang Kepala Desa Joho, Ketua pimpinan anak cabang Kalidawir, ketua fatayat, muslimat, ansor, banser, dan masih banyak lainnya.
Prosesi pelantikan dilaksanakan secara bergantian antara IPNU dan IPPNU. Pengurus PR IPPNU dilantik oleh Ketua PAC IPNU Kalidawir, Rekan Moh. Rukim dan pengurus PR IPPNU dilantik oleh Ketua PAC IPPNU Kalidawir, Rekanita Nadila Dwi Pratiwi. Ketua PR IPNU IPPNU Desa Joho terlantik yakni Rekan Muiz dan Rekanita Yuni.
Muiz, Ketua IPNU terpilih dalam sambutannya menyampaikan beberapa pesan, meliputi perlu adanya rasa persaudaraan dalam berorganisasi, pemuda jangan sampai kalah semangat dengan yang tua, dan mengingatkan kepada rekan rekanita betapa sayangnya orang tua kita kepada kita semua.
“Saya menghimbau untuk rekan-rekanita pengurus baru Ranting Joho, ayo nyengkuyung bareng-bareng organisasi ini, disini kita saling belajar, saling bersama-sama membangun pondasi untuk menjadi kokoh dengan menjalankan progja yang telah kita susun. Kita disini bukan untuk menjatuhkan sesama rekan rekanita, bukan untuk saling unggul satu sama yang lain. Kita sebagai satu kesatuan insan yang diskenariokan Allah untuk berada dalam nauang NU, meneruskan perjuangan para pendiri NU Kalidawir terdahulu,” tutur ketua IPNU terpilih.
Pada acara tersebut tidak hanya pelantikan PR IPNU IPPNU saja, tetapi ada juga salawat 1000 rebana, pameran karya seni lukis, UMKM pemuda dan live musik. Acara tersebut terlaksana dengan baik dan meriah para tamu undangan terkesima melihat penampilan dan pertunjukkan.
“Lukisannya bagus-bagus, keren mereka bisa menyuguhkan pameran seindah ini”, tutur salah seorang anggota Banser kepada Tim kami.
Menurut penjelasan panitia acara, pameran yang mereka suguhkan ini dibuat oleh para pemuda-pemudi di daerah Desa Joho dan sekitarnya dengan pengambilan tema bebas. Ia menambahkan ketika acara salawat 1000 rebana berlangsung, halaman balai desa dipenuhi para anggota salawat dan anak-anak yang antusias ikut semarak melantukan solawat.
.Disisi lain kami mendapati salah satu pelaku usaha UMKM yang berjualan pentol jamur, ia menuturkan mulai pagi sampai malam banyak pengunjung yang datang dalam acara ini. Ia juga mengakui senang bisa ikut andil dalam UMKM pemuda ini.
“Alhamdulillah, jualan pentol jamur di sini penikmatnya lumayan banyak. Senang rasanya bisa berjualan disini,” tutur penjual pentol jamur.
Pesan terakhir ketua IPNU terpilih dalam sambutannya yaitu jadilah pemuda bersatu pemuda berkarya , pemuda yang bisa menjadi rujukan untuk dimintai bantuan apapun dalam segi pikiran maupun tenaga.
“Jangan sampai kita hanya mengagungkan kuantitas namun tidak di kualitas,” pungkasnya.