Urupedia – Semua orang sebenarnya dapat menulis, tapi tidak semuanya bisa menulis suatu karya yang kemudian dapat dibukukan dan diterbitkan.
Banyak hal yang memengaruhi seorang penulis untuk bisa menyelesaikan buku yang dia buat. Banyak rintangan dan tantangan yang harus ia dihadapi dan diselesaikan.
Ummi Ulfatus Syahriyah merupakan perempuan asal Malang, Jawa Timur. Ia sendiri telah menulis 3 buku, sekaligus editor di Media Urup.
Ia menceritakan kisah pengalamannya dapat menerbitkan karya tulisnya menjadi sebuah buku. Walaupun sudah terbiasa menulis sejak SMP, Ummi menerangkan ada banyak kendala untuk menyelesaikan sebuah karya tulis menjadi buku.
“Banyak banget, males, writer block, udah gak ada ide lagi, terkadang putus asa,” tutur Ummi.
Meskipun ia mengalami banyak kendala, ia dapat menyelesaikan karya-karyanya dengan cukup baik.
Inilah tips dari Ummi untuk menghadapi kendala menulis, hingga akhirnya ia berhasil menerbitkan karyanya.
1. Ikut kelas menulis
Ummi menelaskan salah satu tipsnya yaitu dengan mengikuti beberapa kelas menulis. Dalam kelas menulis, banyak teman menulis dan tutor yang dapat membangkitkan lagi semangat untuk menyelesaikan tulisan kita.
2. Cari Ide dari Buku Lain
Membaca banyak buku sebagai referensi memudahkan penulis untuk mendapatkan ide segar.
Menjadi penulis yang berhasil menyelesaikan karya tulis buku itu gampang-gampang susah, harus ada tekad yang kuat dari penulis.
Lingkungan atau circle pertemanan juga berpengaruh pada penulis untuk menyelesaikan karyanya.
“Ketika kita ingin menyampaikan sebuah pengetahuan kepada orang lain, kita harus menulis, tetapi ketika kita ingin mendapat banyak pengetahuan, maka kita harus membaca,” ujar Ummi untuk semua penulis.