Urupedia – KH. M. Anwar Manshur atau yang kerap disapa dengan panggilan Mbah War lahir di lingkungan Pondok Pesantren Lirboyo. Beliau merupakan putra dari pasangan KH. Manshur Jombang dengan Nyai Salamah, putri ketiga pendiri Pesantren Lirboyo KH. Abdul Karim.
Kiai Haji Muhammad Anwar Manshur atau Mbah War, (lahir 1 Maret 1938 di Kota Kediri) adalah Pimpinan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri sekaligus Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur masa khidmat 2018-2023.
Beliau K.H Anwar Mansur memberikan mauidzoh atau nasihat kepada para santrinya pada saat halal bihalal 2022 di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Ringkasan nasihat tersebut adalah:
1. Apapun yang dibutuhkan masyarakat kamu persiapkan.
2. Mondok itu fadlun minallah, kelebihan dan rahmat dari Allah sehingga harua disyukuri.
3. Senantiasa menjaga almamater pesantren, menjaga diri dan menjauhkan diri dari perkara yang melanggar syara’.
4. Termasuk mengecewakan pondok, kamu boyong dan nggak bisa ngaji.
5. Mengatur waktu, waktunya ngaji digunakan untuk ngaji. Waktunya tidur digunakan untuk tidur. Waktunya makan digunakan untuk makan.
6. Senantiasa mengulangi pelajaran. Mutholaah sendiri seusai ta’lim (pembelajaran) Jangan sampai kita mengajar dan tidak pernah nderes, harus dipersiapkan.
7. Mengerjakan apa yang menjadi wadzifah (tugas).
8. Waktu di pondok itu terbatas, maka gunakan dengan sebaik mungkin.
9. Perlu untuk sungguh-sungguh dan rajin (mempeng). Kalau tidak demikian, apa yang akan kita dapat kelak?
10. Membatasi ngobrol dengan teman.
Nasihat Yai Anwar tersebut disampaikan oleh Gus Faisol Amin selaku Pembina Pondok Pesantren Al Ghozali Bolu pada saat pembelajaran guna memberikan motivasi bagi para santri.
Penulis: Gesang Rino
Editor: Ummi Ulfa