Urupedia – Tidak dapat disangkal bahwa stres menjadi pengalaman umum bagi orang dewasa dan anak-anak. Pasalnya, saat stres datang, seseorang akan merasa detak jantung mempercepat, tekanan darah meninggi, napas jadi lebih cepat, dan otot-otot terasa tegang.
Namun, yang menarik adalah bahwa tanda-tanda stres ternyata dapat dilihat dari kondisi tidur seseorang. Mengetahui tandanya akan memberikan kesadaran lebih besar dan memungkinkan kita untuk mengatasi stres dengan lebih baik.
Nah, berikut ini dilansir dari pmjnews beberapa tanda stres yang dapat dikenali dari kondisi tidur, sebagaimana berikut.
- Susah Tidur (Insomnia)
Ahli psikologi klinis dari Rumah Sakit Universitas Pennsylvania, yaitu Phil Gehrman, menjelaskan bahwa banyak penelitian telah mengulas pengaruh stres terhadap tidur. Secara khusus, mereka fokus pada insomnia atau kesulitan tidur.
“Ketika stres datang, tidur menjadi hal yang susah, terutama di awal malam,” ungkap Gehrman.
Dalam hal ini patut untuk diperhatikan karena insomnia bisa membuat kita lebih mudah marah, cemas, dan studi bahkan menunjukkan adanya risiko stroke.
- Tidur Tidak Nyenyak
Menurut Gehrman, saat stres, tidur yang nyenyak mungkin akan sulit dicapai. Ini karena tidur akan lebih lama di tahap ringan daripada tahap tidur yang lebih dalam.
Akibatnya, kita lebih mungkin terbangun di tengah-tengah malam dan tak mendapatkan istirahat yang benar-benar bermakna.
- Mimpi Buruk
Dokter Daniel Barone, yang fokus pada pengobatan tidur di Weill Cornell Medicine, New York, menjelaskan bahwa mimpi buruk biasanya berkaitan dengan dua hal. Pertama, bisa saja ada masalah fisik seperti sleep apnea atau penyakit kronis.
Kedua, faktor yang bukan fisik atau mental seperti stres, kecemasan, atau depresi. Misalnya, kita bisa bermimpi tentang kehilangan paspor sebelum liburan besar, atau terbangun dalam kepanikan setelah mimpi buruk tentang pekerjaan.